Seorang teman
membuat status di FB yang berkaitan dengan suasana bulan Ramadhan tahun ini. Isi
statusnya sebagai berikut: “10 hari pertama bulan Ramadhan masjid ramai, 10
hari kedua bulan Ramadhan Mall dan toko baju ramai, 10 hari ketiga bulan Ramadhan
bandara, stasiun kereta api dan pelabuhan ramai”. Kalau kita perhatikan dengan
suasana di masyarakat sekarang memang keadaannya seperti itu tak jauh beda.
Bagaimana dengan
anjuran agama Islam? Ust. H. Abdul Wahid, M.Si dalam tausyiah sewaktu safari
Ramadhan di Masjid Nurul Falah dusun Kerangkeng Lombok Barat hari sabtu(11/08/2012) menguraikan
tentang anjuran agama untuk mengisi malam akhir bulan Ramadhan minimal dengan:
1.baca Al
Qur’an
2.shalat
berjamaah
3.perbanyak
sholat sunnah
Sungguh sangat
kontra sekali antara anjuran agama dengan apa yang dilakukan oleh manusia jaman
sekarang. Mausia sekarang sangat terlalu mementingkan dunia di bandingkan dengan
akheratnya sehingga bulan Ramadhan berlalu tanpa kesan apalagi tanpa ada
peningkatan amal ibadah.
Sebagai kaum
muda Islam kita hendaknya harus memulai dari sekarang untuk merubah diri
sendiri dengan meningkatkan amal ibadah
kita dan memperbanyak membaca buku-buku agama dan mengikuti pengajian
agama.
Tanpa adanya niat dan aksi perubahan pada diri
sendiri niscaya kita tidak jauh berbeda
dengan orang awam yang males menuntut ilmu. Mudah-mudah di bulan Ramadhan ini
kita bisa meningkatkan amal ibadah kita dan bisa lebih baik dari tahun kemarin.
Aamiin. (Alfuad Gapuki)
No comments:
Post a Comment